C E N I L

C E N I L
#30DaysTraditionalIndonesianSnack
(LM24Photography)
FoodPhotography

C E N I L
adalah sejenis Jajanan Pasar Tradisonal Indonesia.
Jajanan yang kenyel-kenyel yang bikin kangen lidah saya,
Buatnya sangat mudah sekali, sayangnya hanya saya saja yang suka...hiks.
Special saya bikin jajanan ini untuk melepaskan kangen akan jajanan pasar kita, sekalian memperkenalkan dan melestarikan Jajanan Indonesia.

Beruntung sekali ada Group YKMK, sehingga saya bisa sering kali ngintip resep dari teman-teman disana.
Dan CENIL ini salah satu resep yang saya intip, resep saya pakai dari Mba Rika Heldina.
Resep hanya sedikit saya modifikasi, selebihnya hampir sama.
Hanya saya tambahkan 1 sendok makan tepung beras.



Resep CENIL versi Mba Rika sudah dengan tambahan tepung beras, mengapa di tambahi tepung beras?
Karena cenilnya terlalu kenyal, jadi saya akali dengan tambahan tepung beras.
Dalam hal try and trial resep orang lain kita harus juga pandai menyesuaikan dengan lidah kita dan iklim dimana kita tinggal.
Sewaktu buat cenil ini, setelah di rebus ternyata setelah matang cenil bagian dalamnya masih keras karena udara disini dingin dan membuat cenil cepat mengeras.
Dan saya harus 2x merebus cenil tersebut dan setelahnya hasilnya pas sekali.
Saya tulis kembali sesuai kebutuhan yang saya pakai:

Bahan-bahan yang di butuhkan:

- 150 gr tepung sagu
- 1 sdm tepung beras
- 1-2 sdm gula pasir
- garam secukupnya
- 75 ml air hangat (di sesuaikan)
- pewarna makanan atau pasta (saya pakai merk Wilton), sesuaikan warna yang di kehendaki
- kelapa parut beri garam secukupnya dan kukus, sisihkan
- (saya pakai kelapa parut instan) hanya dengan memberi garam, air hanyat secukupnya dan campur dengan rata.

Cara membuatnya juga mudah sekali, hanya tinggal pandainya kita membuat bentuk cenil tersebut
(bisa bentuk panjang atau bulatan)...terserah saja dengan selera anda.
Juga dapat merekatkan cenil tersebut dengan baik, kadang cenik tersebut tidak dapat merekat bahkan mempur.
Jadi butuh kreatifitas kita dalam membentuk Cenil tersebut, seperti bermain clay saja.
Sehingga cenil dapat dengan sempurna melekat dan pas dengan kebutuhan kita.

Cara Membuatnya (dengan versi saya):

1. Campur tepung sagu, tepung beras, gula pasir merata.
2. Tuang air hangat sedikit demi sedikit kedalam campuran tepung, uleni dengan merata.
(Sesuaikan kebutuhan air tersebut, jangan terpaku pada ukuran air hangat yang tertulis)
3. Bagi adonan menjadi beberapa bagian sesuaikan dengan kebutuhan warna yang di inginkan.
4. Campur dengan pewarna, sesuaikan juga dengan kebutuhan warnanya dan uleni.
5. Bentuk adonan sesuai selera, bisa bulatan atau dengan bentuk panjang.
6. Masak/rebus adonan cenil dalam air mendidih sampai matang (masak satu persatu dengan satu warna jangan mencampur dengan warna lain).

Tips.
Jangan merebus cenil dengan mencampur adonan dengan adonan warna lainnya,
maka adonan cenil tersebut warnanya tidak menarik lagi alias warnanya acak kadul...hihihi:)

SELAMAT MENCOBA